Berbagi pengetahuan dan informasi tentang blog dan SEO terkini untuk para blogger tentang pentingnya SEO, cara kerja SEO dan algoritma Google, optimasi SEO on page dan off page, pemilihan kata kunci (keyword), membangun backlink, alat SEO, trafik organik, template blog yang responsive dan SEO friendly, domain TLD, dll

Senin, 29 Januari 2024

Cara Mengetahui Aged Domain


Berikut beberapa cara untuk mengetahui aged domain:

1. WHOIS Lookup:

2. Wayback Machine:

  • Kunjungi situs web Wayback Machine: <URL yang tidak valid dihapus>.
  • Masukkan nama domain yang ingin Anda periksa.
  • Lihat kalender di bagian atas untuk melihat tanggal terawal situs web tersebut di-arsipkan.

3. BuiltWith:

  • Kunjungi situs web BuiltWith: https://builtwith.com/.
  • Masukkan nama domain yang ingin Anda periksa.
  • Scroll ke bawah dan lihat bagian "Technology History".

4. Ahrefs:

  • Buat akun di Ahrefs: https://ahrefs.com/.
  • Masukkan nama domain yang ingin Anda periksa.
  • Klik pada tab "Site History".
  • Lihat grafik "Organic Traffic" untuk melihat kapan situs web tersebut mulai mendapatkan traffic.

5. Majestic:

  • Buat akun di Majestic: https://majestic.com/.
  • Masukkan nama domain yang ingin Anda periksa.
  • Klik pada tab "Backlinks".
  • Lihat kolom "First Seen" untuk melihat tanggal backlink pertama kali ditemukan.

Tips:

  • Gunakan beberapa metode di atas untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap tentang aged domain.
  • Perhatikan bahwa tidak semua metode akan memberikan informasi yang akurat.
  • Pastikan untuk memeriksa reputasi dan kredibilitas domain sebelum membelinya.

Tambahan:

  • Expired Domains: Domain yang telah expired dan belum diperpanjang dapat menjadi aged domain yang berkualitas. Anda dapat menemukan expired domain di situs web seperti ExpiredDomains.net: https://expireddomains.net/ atau Namecheap: <URL yang tidak valid dihapus>.
  • Backlinks: Aged domain dengan backlink berkualitas tinggi dapat membantu meningkatkan SEO website Anda.

Semoga informasi ini membantu!