Berbagi pengetahuan dan informasi tentang blog dan SEO terkini untuk para blogger tentang pentingnya SEO, cara kerja SEO dan algoritma Google, optimasi SEO on page dan off page, pemilihan kata kunci (keyword), membangun backlink, alat SEO, trafik organik, template blog yang responsive dan SEO friendly, domain TLD, dll

Kamis, 04 September 2014

ANDROMAX Z dan Lenovo P780 Saling Unjuk Gigi


ANDROMAX Z dan Lenovo P780 menjadi dua dari sekian banyak smartphone yang diminati banyak orang. Kedua phablet tersebut mempunyai kisaran harga yang hampir sama, yaitu pada kelas mid-end dengan harga yang bisa dibilang masih masuk akal untuk dibeli oleh hampir semua kalangan. Bagaimana jadinya jika kedua smartphone ini beradu dan saling unjuk gigi?



Dilihat dari luar, Lenovo P780 dengan ukuran layar 5 inci ini mempunyai bodi yang terlihat mahal dan eksklusif karena bagian belakang terbuat dari bahan metal. Trim logam di bagian sisi juga menambah kesan keren pada phablet ini. Meskipun begitu, ternyata bodi smartphone ini cenderung mudah tergores. Pada bagian depan terdapat 3 tombol kapasitif berupa tombol menu, home, dan back. Pada sisi kanan terdapat tombol pengatur volume, sedangkan pada sisi kiri tidak ada tombol apapun. Tombol power dan lock berada di bagian atas pada smartphone ini.


ANDROMAX Z juga mempunyai desain yang tak kalah kerennya dengan Lenovo P780 meskipun menggunakan logam yang sangat sedikit di bagian bodi. Layar bagian depan terlihat bersih dan mewah karena tidak adanya tombol kapasitif pada phablet ini. ANDROMAX Z mengadopsi teknologi on screen button yang mana tombol menu, home, dan back terdapat pada layar ketika smartphone dinyalakan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika ANDROMAX Z mempunyai ukuran layar yang lebih besar daripada Lenovo P780, yaitu sebesar 5,5 inci. Bagian samping kanan terdapat tombol pengatur volume serta power dan lock.

Sebenarnya kedua smartphone ini, Lenovo P780 dan ANDROMAX Z, memiliki bentuk yang sama-sama besar sehingga letak tombol fisik seharusnya sangat diperhatikan. Pada Lenovo P780 ada sedikit kesulitan dalam meraih tombol lock dan power ketika menggunakannya dengan satu tangan karena letaknya yang berada di atas phablet . Mau tidak mau pengguna harus merubah pegangan atau menggunakan tangan yang satunya untuk meraih tombol lock dan power. Dengan kata lain, tombol yang ada di Lenovo P780 ini kurang efektif.

Satu hal pasti yang sangat membedakan ANDROMAX Z dengan Lenovo P780 adalah processor yang dibenamkan pada setiap phablet ini. ANDROMAX Z menggunakan processor quad core dengan kecepatan melebihi smartphone sekelasnya, yaitu sebesar 1,5 GHz, sedangkan Lenovo P780 baru menggunakan processor quad core dengan kecepatan 1,2 Ghz. Tentu saja ANDROMAX Z akan lebih cepat meresepon setiap sentuhan yang diberikan oleh pengguna.

Meskipun sama-sama menggunakan RAM sebesar 1 GHz dan layar IPS yang beresolusi sama besarnya, yaitu 1280 piksel x 720 piksel, kedua smartphone ini memiliki kinerja pengolahan grafis yang cukup berbeda. Warna gambar yang dihasilkan pada layar Lenovo P780 cenderung pucat karena saturasi warna yang dimiliki oleh phablet ini tidak terlalu tinggi. Lain halnya dengan ANDROMAX Z yang menghasilkan gambar dengan warna yang lebih konsisten karena saturasi warna yang dimiliki lebih tinggi daripada Lenovo P780. Meskipun begitu, detil gambar yang dihasilkan oleh ANDROMAX Z tidak sedetil pada Lenovo P780. Hal ini tak hanya berlaku untuk hasil foto dan gambar, tetapi juga video meskipun kualitas videonya sudah full HD.

smartfren android andromax z   android lenovo p780

Hasil benchmark pada kedua smartphone ini sebenarnya tidak terlalu jauh. Namun, perbedaan yang tidak begitu besar ini akan sangat nampak ketika smartphone digunakan untuk bermain game seperti Asphalt 8 yang terkenal sebagai game yang berat. Lenovo P780 tidak dapat menjalankan Asphalt 8 dengan baik. Hal ini terlihat dengan banyaknya frame drop yang muncul berulang kali. Sementara itu, meski muncul beberapa frame drop di beberapa tempat, ANDROMAX Z masih mampu dalam menjalankan Asphalt 8 dengan cukup baik. Limit Lenovo P780 dalam memainkan game sebenarnya sudah terlihat ketika memainkan game bergenre RPG, yaitu dengan munculnya beberapa frame drop meskipun tidak terlalu berpengaruh. Sebaliknya, ANDROMAX Z mampu menjalankan game bergenre RPG seperti Angry Bird Epic dengan sangat baik tanpa ada frame drop. Saya pribadi merekomendasikan ANDROMAX Z kepada pengguna apabila pengguna adalah seorang gamer.

Meskipun sama-sama mengusung kamera belakang 8 MP, kedua android ini mempunyai kamera depan yang cukup berbeda. ANDROMAX Z menggunakan kamera dengan resolusi 2 MP, sedangkan Lenovo P780 masih menggunakan kamera VGA. Tentu saja pengguna bisa melakukan video call dengan hasil yang lebih jelas apabila menggunakan ANDROMAX Z.

Kedua smartphone ini, Lenovo P780 dan ANDROMAX Z, memiliki kapasitas baterai yang berbeda jauh. Lenovo P780 memiliki baterai dengan kapasitas 4000 mAh yang mana hampir dua kali kapasitas baterai ANDROMAX Z yang masih 2500 mAh. Dengan penggunaan biasa Lenovo P780 mampu bertahan selama 33 jam, sedangkan ANDROMAX Z hanya bisa bertahan 10 jam. Namun, dengan kapasitas baterai yang cukup besar itu Lenovo P70 harus menanggung konsekuensi, yaitu beratnya setara dengan powerbank dengan daya 8000 mAh. Cukup berat dan kurang nyaman untuk sebuah smartphone.

Masing-masing phablet yang bersistem operasi Android 4.2 Jelly Bean ini sebenarnya mempunyai kelebihan. Lenovo P780 mempunyai banyak filter yang dibenamkan pada super camera-nya seperti mirror, backlight, lomo, rural, infrared, negative, dan sephia. Hal ini menjadi keunggulan Lenovo P780 dibandingkan dengan ANDROMAX Z. Kapasitas baterai yang besar memungkinkan Lenovo P780 untuk dijadikan sebagai powerbank bagi smartphone lainnya. ANDROMAX Z mempunyai kelebihan pada audionya, yaitu adanya teknologi Dolby Digital Plus, sehingga suara yang dihasilkan lebih jelas dibandingkan dengan Lenovo P780.

Mau memilih yang mana? Semua terserah Anda!

Artikel Terkait

0 comments:

Posting Komentar